Rabu, 07 Desember 2011

PENGARUH PEMBERIAN DOSIS PUPUK ORGANIK (PUPUK KANDANG) DAN PUPUK AN ORGANIK (TSP) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG MANIS


Oleh:
Ir. Sri Purwati, M.Kes
Ir. Bambang Gunawan, M.Kes
Dosen Fakultas Pertanian Universitas Merdeka Surabaya

ABSTRAK

Tanaman jagung manis (Sweet corn) memiliki potensi besar sebagai komoditas unggulan tanaman pangan dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan dan penganeka ragaman (diversifikasi) makanan bergizi bagi penduduk.  Permintaan komsumen (pasar) terhadap jagung manis cenderung meningkat dari tahun ke tahun, sehingga merupakan peluang bisnis yang menguntungkan.  Keuntungan budidaya jagung manis yaitu karena mempunyai jalur pemasaran yang lebih pendek, sebab konsumen menghendaki jagung tersebut dalam keadaan segar dan manis, selain itu jagung manias juga memiliki nilai ekonomis yang tinggi di bandingkan dengan tanaman lainnya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh Pemberian dosis pupuk organik (pupuk kandang) dan pupuk an organik (TSP) terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis. 
Tidak terdapat interaksi yang signifikan pada kombinasi perlakuan antara faktor dosis pupuk kandang (K) dan dosis pupuk TSP (P) terhadap variabel dependen jumlah daun, diameter batang, maupun variabel  panjang tongkol, diameter tongkol, dan berat segar tongkol tanpa klobot pada umur pengamatan saat panen, kecuali pada variabel panjang tanaman terdapat interaksi yang signifikan pada semua umur pengamatan. 
Faktor perlakuan dosis pupuk kandang (K), menunjukkan pengaruh nyata pada variabel jumlah daun, diameter batang, maupun variabel  panjang tongkol, diameter tongkol, dan berat segar tongkol tanpa klobot pada umur pengamatan saat panen.   Hasil yang lebih baik dicapai oleh level K3 yaitu 1,5 kg per tanaman pada semua umur pengamatan yang diteliti.
Faktor perlakuan dosis pupuk TSP (P), juga menunjukkan pengaruh nyata pada variabel jumlah daun, diameter batang, maupun variabel panjang tongkol, diameter tongkol, dan berat segar tongkol tanpa klobot pada umur pengamatan saat panen.   Hasil yang lebih baik dicapai oleh level P2 yaitu dosis 3 gram per tanaman pada semua umur pengamatan yang diteliti.

Kata Kunci : Dosis, Pupuk Kandang, Pupuk An Organik, Jagung Manis